Tehnik Mengatur Nafas Saat Bersepeda



Bersepeda merupakan olahraga yang mudah namun dalam bersepeda seringkali seseorang selalu mengutamakan kecepatan, padahal dalam bersepeda ada trik khusus supaya bersepeda anda akan menghasilkan sesuatu yang mungkin anda harapkan. Artikel ini berbagi informasi bagaimana cara mengatur nafas saat bersepeda.

Latih Pernafasan
Latihan pernafasan sama saja dengan pernafasan pada saat berenang jadi yang pertama bisa anda lakukan jalankan latihan kardio, 80% dari latihan tersebut dilakukan oleh diafragma. Satu penelitian dari Brunei University menemukan bahwa memperkuat diafragma bisa mengoptimalkan pernapasan, yang berujung kepada peningkatan data tahan.

Mindy solkin, kepala pelatih dari The Running Center di New York, memberikan tip untuk melatih pernapasan diafragma: Pernapasan terkoordinasi. Mulailah dengan pola dua-dua (menarik & mengeluarkan napas masing-masing dalam dua hitungan). Untuk fase kemudian, melaksanakan pola tiga-tiga, sampai pola empat-empat.

Mengatur nafas saat mengayuh di tanjakan
Bersepeda menaiki tanjakan atau biasa disebut uphill cycling merupakan petualangan seru bagi anda pecinta gowes. Apalagi didukung dengan sepeda gunung yang mumpuni. Namun apakah sobat tau, dalam bersepeda apabila menemukan jalan menanjak memerlukan teknik khusus dan tidak asal-asalan. Salah-salah bila hanya asal-asalan tidak bisa menahan diri, anda bisa muntah ditengah jalan.

Bersepeda menaiki jalan menanjak di area pegunungan dengan sepeda gunung merupakan tantangan tersendiri bagi para goweser. Banyak teknik yang digunakan untuk melakukan petualangan bersepeda ini. Bila anda masih pemula, maka lakukanlah dengan hati-hati dan cari tanjakan yang ringan dulu kemudian disusul dengan tanjakan yang lebih berat lagi.

Beberapa teknik dalam melakukan gowes ditanjakan sangat diperlukan karena untuk menjaga tubuh agar stabil saat bersepeda di jalan menanjak. Berikut tips teknik bagaimana melakukan gowes bersepeda menaiki jalan menanjak untuk para pemula.

Jaga ritme kecepatan
Menjaga ritme agar kecepatan kayuhan stabil sangat diperlukan. Para pesepeda tidak diperkenankan untuk terburu-buru di jalan menanjak karena dapat membuat tubuh cepat merasa lelah. Kayuh sepeda dengan perlahan dan hati-hati.

Mengatur nafas
Dalam olahraga apapun juga, pernafasan sangatlah penting. Pola pernafasan yang teratur sangat dibutuhkan untuk menjaga kekuatan tubuh saat gowes di tanjakan. Bila nafas sudah teratur, bersepeda jadi sangat enjoy.

Jaga keseimbangan
Menjaga keseimbangan saat jalan menanjak untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Karena di jalan menanjak, kita butuh konsentrasi tinggi. Lakukanlah dengan hati-hati.

Condongkan badan kedepan
Salah satu hal terbaik adalah mencondongkan badan agak kedepan, sesuaikan dengan kenyamanan kayuhan juga. Hal ini untuk memberi kekuatan pada kaki untuk melakukan kayuhan pedal. Badan condong kedepan juga bermanfaat agar sepeda tidak jumping saat menanjak.

Fokus pada kekuatan kaki
Memfokuskan kekuatan pada kaki sebagai tumpuan agar kayuhan dapat stabil dan kuat saat menanjak. Konsentrasilah untuk melakukan hal ini.

Menanjak dengan zig zag
Bagi yang baru pertama kali bersepeda naik gunung disarankan untuk menanjak dengan zig zag. Hal ini penting untuk mengurangi gaya gravitasi bumi agar beban saat menanjak terasa lebih ringan. Namun tetap waspada dan hati-hati bila ada kendaraan dari arah depan dan belakang.

Jaga emosi
Menjaga emosi sangat diperlukan karena untuk menjaga kesabaran goweser saat jalan menanjak. Jangan terburu-buru karena tertinggal oleh teman ataupun untuk menyalip teman dihadapan kita. Menuruti hawa nafsu tersebut dapat berimbas pada tubuh kita. Disamping membuat tubuh cepat lelah, sobat bisa saja muntah karena konstraksi di perut. Maka jagalah emosional anda.

Semangat dan optimis
Tetap semangat dan yakin anda bisa melakukannya. Dengan didasari keyakinan yang kuat, anda dapat melakukan gowes menanjak di pegunungan setinggi apapun. Namun tidak ada salahnya jika anda merasa capek lalu beristirahat sejenak dan melanjutkan perjalanan. Kuncinya hanya satu, jangan pernah menyerah.

0 komentar:

Posting Komentar